Seremoni Pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XIV
Kepala Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia membuka secara resmi Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XIV sebanyak 60 orang peserta pada hari Selasa, 6 Juni 2023 di Auditorium Sultan Hasanuddin Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Manajemen Pemerintahan.
Kepala Puslatbang KMP, Dr. Andi Taufik, M.Si mengucapkan selamat datang dan mengikuti pelatihan kepada peserta dan menghimbau untuk selalu menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19. Beliau juga mendoakan semua peserta senantiasa dalam keadaan sehat dan bahagia sehingga dapat mengikuti seluruh rangkaian proses pembelajaran hingga akhir dan mampu mencapai prestasi terbaik.
Dalam sambutan Gubernur Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Pj. Sekretaris Provinsi Sulawesi Selatan, Ir. Andi Darmawan Bintang .M.Dev.,Plg. mengatakan Pemerintah Daerah Sulawesi Selatan menyambut baik Pelatihan Kepemimpinan Nasional ini, dimana kebutuhan Pemerintah akan munculnya sosok-sosok Pemimpin Strategis. Dan tentunya pelatihan ini sudah dirancang sedemikian rupa sehingga nantinya mampu melahirkan pemimpin yang dapat memobilisasi seluruh potensi Pemerintah dan Masyarakat guna meningkatkan daya saing Bangsa dan percepatan Pembangunan Nasional yang adil dan merata.
Kepala LAN RI, Dr. Adi Suryanto, M.Si dalam sambutannya menyebutkan bahwa pimpinan daerah banyak yang sudah memiliki visi ke depan, mendorong SDMnya untuk membawa perubahan di daerah masing-masing. Cara kita belajar bukan hanya mengasah dan memperluas wawasan kognitif, melainkan juga menambah dan mempertajam kemampuan membuat perubahan di unitnya masing-masing. Pemimpin yang baik bisa menorehkan legacy yang baik bagi unit kerjanya dan orang-orang di unitnya.
Dalam PKN Tingkat II yang dilakukan adalah experiential learning. Proyek Perubahan tidak harus berupa aplikasi. Jadikan Proyek Perubahan kaya akan pengalaman, mengajak semua orang untuk bisa bergerak melakukan perubahan. Kemampuan leadership didukung oleh tim yang hebat. Membuat Proyek Perubahan tidak sendirian, ada tim yang mendukung. Harus diingat untuk tidak plagiat atau memiliki penulis bayangan. Proyek Perubahan harus punya output, outcome serta kita dukung pemerintah terkait RB Tematik.
“Mari bersinergi membangun bangsa dengan meningkatkan Sumber Daya” kalimat penutup dari Kepala LAN RI.