Studi Lapangan Virtual PKA Angkatan I
Upaya dalam mengembangkan kompetensi sumber daya manusia khususnya bagi ASN melalui pelatihan dan pengembangan terus ditingkatkan oleh Puslatbang KMP meski berada dalam keterbatasan masa pandemi COVID-19. Upaya untuk mencetak pemimpin-pemimpin perubahan yang mampu mendorong terciptanya inovasi mendorong dilaksanakannya studi lapangan kinerja organisasi bagi peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan I Puslatbang KMP LAN melalui metode daring. Studi lapangan ini dilakukan selama 3 hari, dimulai pada tanggal 9 hingga 11 Juni 2020.
Kegiatan yang dibuka oleh Kepala Puslatbang KMP, Bapak Dr. Andi Taufik, M. Si ini bertujuan untuk mengantarkan peserta agar dapat mengenal, memahami dan memperoleh insight inovasi dari Pemerintah Daerah yang terbukti dapat mengembangkan inovasi di daerahnya. Dalam kesempatan ini, daerah yang menjadi lokus studi lapangan adalah Kabupaten Banggai dan Kabupaten Luwu Utara. 40 peserta yang terbagi menjadi dua kelompok mengikuti pertemuan virtual lewat aplikasi video conference.
Peserta dengan lokus Kabupaten Banggai disambut langsung oleh Bupati Banggai, Bapak Ir.H. Herwin Yatim, MM dan Wakil Bupati, Bapak H. Mustar Labolo beserta jajaran pimpinan SKPD yang menjadi fokus studi lapangan di wilayah tersebut. Sementara di Kabupaten Luwu Utara, peserta diterima oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM), Drs. Nursalim, M. Si, Kepala Dinas Kesehatan, dr. A Muhammad Nasrum, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Drs. Misbah. Dua dinas tersebut juga merupakan lokasi tempat para peserta mencari ide-ide inovasi di Kabupaten Luwu Utara.
Dalam sambutannya, Dr, Andi Taufik, M. Si mengemukakan bahwa Kabupaten Banggai terpilih sebagai lokus benchmarking agar peserta PKA dapat mempelajari model inovasi yang dilakukan Pemda Banggai yang selama ini telah sukses meraih berbagai penghargaan dalam kategori Inovasi Nasional. Tak hanya itu, Pemkab Banggai dipilih karena melihat bagaimana proses inovasi mampu ditumbuhkembangkan di daerah tersebut. Pimpinan Lembaga Administrasi Negara (LAN) sendiri telah beberapa kali melakukan kunjungan untuk melihat secara langsung proses yang dilaksanakan Kabupaten Banggai dalam meningkatkan daya saing daerah. LAN pada saat itu memberikan penghargaan Inagara Award kepada Kabupaten Banggai yang merupakan sebuah penghargaan tertinggi kepada Pemerintah Daerah dengan penyelenggaraan inovasi terbaik.
Adapun lokus Kabupaten Luwu Utara dipilih karena meskipun merupakan daerah yang tergolong baru usianya, Kabupaten Luwu Utara telah menunjukkan prestasinya dalam hal pelayanan publik secara konsisten. Terbukti dengan diperolehnya pengharga Top 40 Sistem Inovasi Inovasi Pelayanan Publik (SINOVIK) KemenPAN-RB tahun 2018 untuk inovasi ANC Hipnoterapi. Tak hanya itu, Pemerintah Kabupaten Luwu Utara juga pernah menerima penghargaan Peringkat 1 dalam hal Keterbukaan Informasi Publik (KIP) bagi Pemerintah Daerah, mendapat predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) selama 8 tahun berturut-turut, dan satu-satunya yang memperoleh nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) dengan nilai A di wilayah luar Jawa.
Prestasi yang berhasil ditorehkan oleh Kabupaten Banggai dan Luwu Utara ini menjadi pertimbangan bagi Lembaga Administrasi Negara untuk berkolaborasi dengan kedua Pemerintah Daerah sebagai lokus studi lapangan kinerja organisasi bagi peserta PKA Angkatan I Puslatbang KMP LAN kali ini. Kualitas senantiasa menjadi acuan bagi Puslatbang KMP LAN dalam mengembangkan kompetensi reformernya.